Kebanyakan orang pasti berpikir bahwa semua misteri cepat atau lambat pasti akan terpecahkan, namun tak selamanya itu benar.
Contohnya saja kasus kematian di bawah ini yang tak bisa terungkap selama puluhan tahun. Tak peduli berapapun ahli yang ikut campur dalam kasus ini, tetap saja hingga saat ini tujuh hal ini masih menjadi misteri.
Misteri Black Dahlia atau Misteri Pembunuhan Black Dahlia adalah salah satu misteri pembunuhan yang terjadi di California, Amerika Serikat yang belum berhasil dipecahkan oleh aparat kepolisian hingga saat ini. Adapun yang menjadi korban dalam kejadian/msiteri Blcak Dahlia yaitu Elizabeth Short.
Marilyn Monroe dikenal sebagai salah satu keindahan yang paling ikonik sepanjang masa. Monroe ditemukan tewas di kamar tidurnya oleh psikiater Ralph Sutandar. Pengurus rumah tangga nya, Eunice Murray, yang disebut Sutandar rumah Brentwood nya pada tanggal 5 Agustus 1962. Monroe meninggal di usia 36 tahun dan kematiannya dikatakan karena "keracunan barbiturat akut" dan terdaftar sebagai "kemungkinan" bunuh diri. Meskipun diumumkan sebagai "kemungkinan" bunuh diri, polisi Los Angeles yang tiba di tempat kejadian percaya ini adalah pembunuhan. Meskipun tidak ada tuduhan pembunuhan yang pernah diajukan, kematian wanita yang pernah bertemu Ir. Soekarno ini adalah paling heboh dalam sejarah. Ada teori konspirasi yang tak terhitung jumlahnya atas kematiannya, dan sayangnya kita tidak akan pernah tahu apa yang terjadi pada ikon wanita cantik sedunia ini.
Saari terakhir kali terlihat pada tanggal 17 Mei 1953. Diduga ia diserang oleh orang tak dikenal ketika sedang bersepeda menuju rumah sepulang dari ibadah. Tubuh Saari ditemukan pada tanggal 11 Oktober 1953 di daerah tanah berlumpur. Spekulasi menyatakan bahwa ia dibunuh karena motif seksual karena bagian bawah tubuhnya ditemukan tak mengenakan pakaian, namun tak ada bukti yang mendukung motif tersebut. Meskipun pembunuhan ini sempat mencuri perhatian publik, pembunuh Saari hingga kini tak bisa diidentifikasi. Sepedanya ditemukan di daerah rawa.
Sebelum menghilang Saari sempat berkata pada temannya, "I'm sure I'll be fine from here on, as I have been before. Bye for now, Maiju."
Tahun 1981 di Keddie, California, empat orang dibunuh dengan kejam menggunakan palu dan salah satu korbannya ditusuk berulang kali. Setiap korbannya diikat dengan plester obat-obatan. Meskipun wajah terduga pelaku sudah ditemukan, hingga saat ini, tak ada penangkapan terhadap pelaku.
Tahun 1965, potongan tubuh Fred dan Edwina Rogers ditemukan di dalam sebuah lemari pendingin, terbungkus dengan rapi menggunakan plastik. Polisi percaya bahwa pelaku pembunuhan itu adalah Charles Rogers, anak laki-laki pasangan Rogers. Pasalnya, Charles Rogers tidak pernah terlihat sejak potongan tubuh orangtuanya ditemukan.
Danau Bodom adalah sebuah tempat di Finlandia yang letaknya berdekatan dengan Kota Espoo. Di pagi buta, pada 6 Juni 1960, empat remaja sedang melakukan perkemahan di pesisir Danau Bodom, saat itulah keempat remaja tersebut diserang secara brutal. Peristiwa itu terjadi antara pukul 04:00 hingga 06:00 waktu setempat dan seorang misterius telah membunuh Empat remaja dengan sebuah pisau serta senjata tumpul lainnya dengan membabi buta.
Peristiwa tersebut hingga sekarang masih belum terpecahkan, walaupun seorang yang selamat dari mereka dijadikan tersangka pada tahun 2004, Nils Wilhelm Gustafsson. Pihak penyelidik menemukan adanya bukti DNA dan dinyatakan milik Wilhelm. Namun pada Oktober 2005, persidangan Wilhelm dihentikan dan ia dinyatakan tidak bersalah oleh pengadilan setempat.
Di malam natal tahun 1945, rumah keluarga Sodder mengalami kebakaran. Empat dari sembilan anak yang berada di dalam kamar bisa kabur ke luar rumah bersama orang tua mereka, namun lima anak terjebak di dalam dan diduga meninggal terbakar.
Keesokan harinya, tak ditemukan tulang atau bekas adanya manusia terbakar di dalam puing rumah keluarga Sodder. Telah dilakukan berbagai investigasi dan dugaan sementara mereka diculik atau dibunuh ketika telah keluar rumah pada saat kebakaran terjadi. Tuan dan nyonya Sodder pun sampai memasang poster untuk menemukan kelima anak mereka dengan imbalan sejumlah uang.
Kasus Taman Shud atau juga dikenal dengan Misteri Pria Somerton merupakan sebuah kasus yang tidak terpecahkan sampai sekarang. Hal ini bermula saat seorang pria yang tak teridentifikasi ditemukan di Pantai Somerton, Adelaide, Australia pada pukul 06.30 waktu setempat. Janggalnya, tidak ada kartu dan tanda yang menunjukan identitas pria tersebut. Hanya ada rokok yang baru separuh diisap di kantongnya serta sejumlah benda lain. Benda yang paling menonjol adalah kertas yang dipilin kencang dan tersembunyi di saku celananya. Kertas itu bertuliskan "Taman Shud" yang dalam bahasa Persia berarti "tamat".
Kertas itu ternyata adalah sobekan terakhir dari buku puisi Persia bejudul Rubaiyat. Kasus Taman Shud telah membangkitkan banyak teori konspirasi bahwa pria itu adalah mata-mata pada masa Perang Dingin. Apalagi, uji koroner mengindikasikan ia tewas diracun.
Contohnya saja kasus kematian di bawah ini yang tak bisa terungkap selama puluhan tahun. Tak peduli berapapun ahli yang ikut campur dalam kasus ini, tetap saja hingga saat ini tujuh hal ini masih menjadi misteri.
8. Pembunuhan Black Dahlia
Misteri Black Dahlia atau Misteri Pembunuhan Black Dahlia adalah salah satu misteri pembunuhan yang terjadi di California, Amerika Serikat yang belum berhasil dipecahkan oleh aparat kepolisian hingga saat ini. Adapun yang menjadi korban dalam kejadian/msiteri Blcak Dahlia yaitu Elizabeth Short.
Mayat Elizabeth Short pertama kali ditemukan oleh Betty Bersinger yang melewati kawasan lahan kosong di Leimert Park. Segera setelah penemuan mayat, dua orang petugas kepolisian yaitu Frank Perkins dan Will Fitzgerald tiba di lokasi kejadian.
Polisi yang awal mulanya mengira ini hanyalah kasus pembunuhan biasa
terkejut bukan main saat menemukan kondisi mayat yang begitu mengerikan.
Mayat itu telah terbelah di bagian perut hingga menjadi dua bagian.
Seluruh bagian mayat tersebut terdapat luka lecet dan robek. Mulutnya
juga telah disobek kiri dan kanan hingga hampir mencapai ke bagian
telinga, membuat seperti sebuah senyuman mengerikan. Pada bagian leher,
tangan, dan kakinya terdapat bekas jeratan tali.
Anehnya di lokasi kejadian sama sekali tidak ditemukan adanya darah yang
berceceran. Polisi pun menyimpulkan bahwa mayat Elizabeth Short telah
dimutilasi dan dibersihkan di suatu tempat. Sebelum terbunuh kuat dugaan
bahwa ia sempat pula mengalami penyekapan dan penyiksaan.
7. Marilyn Monroe
Marilyn Monroe dikenal sebagai salah satu keindahan yang paling ikonik sepanjang masa. Monroe ditemukan tewas di kamar tidurnya oleh psikiater Ralph Sutandar. Pengurus rumah tangga nya, Eunice Murray, yang disebut Sutandar rumah Brentwood nya pada tanggal 5 Agustus 1962. Monroe meninggal di usia 36 tahun dan kematiannya dikatakan karena "keracunan barbiturat akut" dan terdaftar sebagai "kemungkinan" bunuh diri. Meskipun diumumkan sebagai "kemungkinan" bunuh diri, polisi Los Angeles yang tiba di tempat kejadian percaya ini adalah pembunuhan. Meskipun tidak ada tuduhan pembunuhan yang pernah diajukan, kematian wanita yang pernah bertemu Ir. Soekarno ini adalah paling heboh dalam sejarah. Ada teori konspirasi yang tak terhitung jumlahnya atas kematiannya, dan sayangnya kita tidak akan pernah tahu apa yang terjadi pada ikon wanita cantik sedunia ini.
6. Kyllikki Saari
Saari terakhir kali terlihat pada tanggal 17 Mei 1953. Diduga ia diserang oleh orang tak dikenal ketika sedang bersepeda menuju rumah sepulang dari ibadah. Tubuh Saari ditemukan pada tanggal 11 Oktober 1953 di daerah tanah berlumpur. Spekulasi menyatakan bahwa ia dibunuh karena motif seksual karena bagian bawah tubuhnya ditemukan tak mengenakan pakaian, namun tak ada bukti yang mendukung motif tersebut. Meskipun pembunuhan ini sempat mencuri perhatian publik, pembunuh Saari hingga kini tak bisa diidentifikasi. Sepedanya ditemukan di daerah rawa.
Sebelum menghilang Saari sempat berkata pada temannya, "I'm sure I'll be fine from here on, as I have been before. Bye for now, Maiju."
5. Keddie
Tahun 1981 di Keddie, California, empat orang dibunuh dengan kejam menggunakan palu dan salah satu korbannya ditusuk berulang kali. Setiap korbannya diikat dengan plester obat-obatan. Meskipun wajah terduga pelaku sudah ditemukan, hingga saat ini, tak ada penangkapan terhadap pelaku.
4. The Houston Icebox Killer
Tahun 1965, potongan tubuh Fred dan Edwina Rogers ditemukan di dalam sebuah lemari pendingin, terbungkus dengan rapi menggunakan plastik. Polisi percaya bahwa pelaku pembunuhan itu adalah Charles Rogers, anak laki-laki pasangan Rogers. Pasalnya, Charles Rogers tidak pernah terlihat sejak potongan tubuh orangtuanya ditemukan.
3. Danau Bodom
Danau Bodom adalah sebuah tempat di Finlandia yang letaknya berdekatan dengan Kota Espoo. Di pagi buta, pada 6 Juni 1960, empat remaja sedang melakukan perkemahan di pesisir Danau Bodom, saat itulah keempat remaja tersebut diserang secara brutal. Peristiwa itu terjadi antara pukul 04:00 hingga 06:00 waktu setempat dan seorang misterius telah membunuh Empat remaja dengan sebuah pisau serta senjata tumpul lainnya dengan membabi buta.
Peristiwa tersebut hingga sekarang masih belum terpecahkan, walaupun seorang yang selamat dari mereka dijadikan tersangka pada tahun 2004, Nils Wilhelm Gustafsson. Pihak penyelidik menemukan adanya bukti DNA dan dinyatakan milik Wilhelm. Namun pada Oktober 2005, persidangan Wilhelm dihentikan dan ia dinyatakan tidak bersalah oleh pengadilan setempat.
2. The Children Who Went Up in Smoke
Di malam natal tahun 1945, rumah keluarga Sodder mengalami kebakaran. Empat dari sembilan anak yang berada di dalam kamar bisa kabur ke luar rumah bersama orang tua mereka, namun lima anak terjebak di dalam dan diduga meninggal terbakar.
Keesokan harinya, tak ditemukan tulang atau bekas adanya manusia terbakar di dalam puing rumah keluarga Sodder. Telah dilakukan berbagai investigasi dan dugaan sementara mereka diculik atau dibunuh ketika telah keluar rumah pada saat kebakaran terjadi. Tuan dan nyonya Sodder pun sampai memasang poster untuk menemukan kelima anak mereka dengan imbalan sejumlah uang.
1. Taman Shud
Kasus Taman Shud atau juga dikenal dengan Misteri Pria Somerton merupakan sebuah kasus yang tidak terpecahkan sampai sekarang. Hal ini bermula saat seorang pria yang tak teridentifikasi ditemukan di Pantai Somerton, Adelaide, Australia pada pukul 06.30 waktu setempat. Janggalnya, tidak ada kartu dan tanda yang menunjukan identitas pria tersebut. Hanya ada rokok yang baru separuh diisap di kantongnya serta sejumlah benda lain. Benda yang paling menonjol adalah kertas yang dipilin kencang dan tersembunyi di saku celananya. Kertas itu bertuliskan "Taman Shud" yang dalam bahasa Persia berarti "tamat".
Kertas itu ternyata adalah sobekan terakhir dari buku puisi Persia bejudul Rubaiyat. Kasus Taman Shud telah membangkitkan banyak teori konspirasi bahwa pria itu adalah mata-mata pada masa Perang Dingin. Apalagi, uji koroner mengindikasikan ia tewas diracun.
mantap gan (y)
ReplyDelete